Pekebun terancam gagal panen jika membiarkan buah mengering alami di pohon saat musim hujan. Kita tahu bahwa didaerah tropis seperti Indonesia panas lebih pendek dibandingkan daerah gurun seperti arab, irak, tuki dsb. Persiapan bibit tanaman Bibit dari biji : bersihkan biji dari daging buah yang sudah matang. Kemudian, rendam semalaman. Jika ada biji yang mengambang, buang biji tersebut. Bibit dari cabang: pilihlah cabang tanaman yang sehat. Lalu, pisahkan dari tanaman induk dengan hati-hati. 1. Mempersiapkan Bibit Kurma Hal pertama yang perlu kamu lakukan sebelum mulai menanam kurma adalah mempersiapkan bibitnya. Kamu bisa menentukan terlebih dahulu jenis kurma yang ingin kamu tanam. Pasalnya, kurma memiliki banyak sekali jenis, mulai dari kurma ajwa, deglet nour, khalas, medjool, zahidi, khadrawi, sokari, sekki, silaj dan bahri. Penanaman dalam Pot. Jika Anda ingin menanam kurma dalam pot di area terbatas seperti halaman belakang atau balkon, ini adalah pilihan yang ideal. Pertama-tama, pilih pot yang cukup besar untuk menampung akar kurma yang berkembang. Pastikan pot memiliki lubang pembuangan agar air tidak menggenang. Isi pot dengan campuran tanah dan pupuk organik. Dengan minimum curah hujan dan rendahnya tingkatan kelembaban. Ini sangat diperlukan dari masa penyerbukan hingga pada masa pemanenan, hanya saja tetap membutuhkan cukup air di dalam tanah biar tanaman kurma mampu melakukan pembuahan. Habitat serta Ketentuan Berkembang Kurma Setelah itu, ambil bibit kurma dan letakkan pada pot. Jangan lupa untuk menyiram pot secara teratur dan memberikan pupuk tambahan sesuai dengan kebutuhan tanaman. Dalam budidaya kurma, pemilihan tanah dan benih yang tepat sangatlah penting untuk menentukan keberhasilan panen. Tanah yang cocok untuk kurma adalah tanah yang cukup gembur IbUV.

menanam kurma dalam pot